Changing the World Everyday

Hi, welcome to my new blog!

Kalo di blog saya sebelumnya di friendster, yang berjudul: "In Search of the Truth Within" (http://yuzenho.blog.friendster.com/) namanya berkesan agak-agak sok dalem dan membiru syahdu. Di tanah baru ini, blogger, saya memutuskan untuk memberikan nuansa yang lebih segar dan optimistis. Saya menjudulinya: "Changing the world everyday!".

Jangan ketawa dulu (senyum boleh), jangan juga langsung meledek dan menjudge: Idealis! Fluffy! (ledekan yang paling sering saya terima dan bodohnya selalu saya anggap sebuah pujian). Beri saya kesempatan saya untuk menjelaskan apa sih maksudnya: mengubah dunia setiap hari. Dan kenapa orang perlu membuang waktunya yang berharga untuk sekedar membaca rangkaian kata-kata yang saya tulis disini.

Izinkan saya mengelaborasi dua kalimat penting yang akan membantu kita semua untuk memahami kenapa.

Yang Pertama adalah kalimat:
"Let the World Change You, and You can Change the World"

Kalimat ini adalah tagline dari film Motorcycle Diary* (http://www.motorcyclediariesmovie.com/) yang menggambarkan bahwa dalam kehidupan, manusia harus mampu membaca kemana semesta menghendaki diri kita untuk berubah. Dalam bahasa yang lebih relijius mungkin orang sering bilang: Membaca Tanda-Tanda dari Sang Maha Pencipta. Yup, kemampuan membaca arah perubahan inilah yang sering menjadi ciri-ciri orang sukses. Orang bisnis dan politik sering menyebut mereka yang mampu membaca arah perubahan sebagai para Visioner. Kalau dalam bahasa Paulo Coelho (http://paulocoelho.com/), mereka yang memiliki visi ini adalah orang-orang yang mengambil jalur untuk memenuhi personal legend-nya, our fate and destiny. Mereka yang memiliki cukup keberanian untuk mendengarkan dan mengikuti kata hatinya dan membiarkan semesta menuntunnya ke arah sana. Mereka ini juga adalah manusia-manusia yang disebut Andrea Hirata, sebagai mereka yang berani bermimpi dan memeluk mimpi-mimpinya itu, hingga mimpi tidak lagi menjadi mimpi, tetapi berevolusi menjadi realitas kasat mata. Mereka yang mampu berjalan selaras dan harmoni dengan alur semesta. Mereka yang membiarkan semesta mengubah dirinya dan dengan otomatis juga mereka telah pula mengubah wajah semesta. Mereka yang seringkali kita sebut sebagai manusia-manusia yang membawa perubahan, orang-orang besar, bukan dalam arti besar karena kaya, terkenal dan bolak balik masuk TV, tetapi orang-orang yang besar Jiwanya, yang kehidupannya mampu menorehkan makna di jiwa setiap orang yang pernah mengenalnya. Orang-orang yang bukan sekedar menjual 'slogan' perubahan, tetapi dalam arti yang sebenar-benarnya merupakan wujud dari perubahan itu sendiri.

Kalimat yang kedua adalah kalimat yang dikeluarkan oleh seorang penulis besar:
"To me writing is always a new way to discover what lies in my soul. I’m constantly learning from others and discovering new dimensions to my soul. I would say that it is the deepest way of connecting with life"

Bagi orang-orang yang pernah menulis, mereka tahu bahwa tulisan yang memiliki kekuatan adalah tulisan yang digores langsung oleh pena yang tintanya berasal dari dalam sumur jiwa yang jujur. Saya sendiri harus mengakui bahwa saya bukan orang yang tidak pernah berbohong, tetapi sedikit dari momen dimana saya merasa bahwa saya adalah seorang yang jujur datang ketika saya sedang menulis. Menulis adalah sebuah cermin diri ajaib yang tidak pernah berbohong, jika memang kita berusaha mencari kebenaran melalui prosesnya. Ia akan menampilkan hal-hal yang ada di dalam jiwa kita, sebuah harta karun tak ternilai bernama kearifan diri. Dan karena itulah menulis juga dalam arti luas dapat diartikan sebagai proses Belajar! Teman, kita akan terkejut betapa banyaknya dimensi jiwa kita yang akan terbuka dan terkesplor melalui proses kreatif menulis. Menulis seakan adalah proses menciptakan makna diri dan re-kreasi pribadi. Untuk itulah saya menulis. Untuk menemukan dan me-re-kreasi diri saya. Bagian dari membaca tanda-tanda ilahi yang saya jelaskan di poin sebelumnya.

Kesimpulannya,
"Dunia mengubah kita, kita mengubah dunia, dengan menulis (belajar) saya menjadikan perubahan dua arah itu terjadi"

Blog ini adalah proses menulis, proses belajar yang memungkinkan terjadi peleburan batas antara apa yang ada di dalam diri dan ada di dunia luar. Karena proses perubahan adalah sebuah proses timbal balik dan terkoneksi antara diri kita dan dunia. Kebersatuan makrokosmos dan mikrokosmos. Dengan menuliskan apa yang ada di dalam diri kita maka kita memproyeksikan sebuah perubahan ke dunia di luar kita. Lantas dunia kembali mengubah kita, begitu seterusnya. Proses menulis adalah cara saya untuk mengubah diri saya, dan karenanya juga merupakan sarana saya untuk mengubah dunia. Setidaknya dimulai dari mereka yang membaca blog ini.

Nah bingung kan? Sama dong... he he udah deh makanya baca aja.
Let's write and read, then
We can change the world, together! :)

*)Film yang berkisah tentang petualangan Che Guevara muda bersama temannya menjelajahi benua Amerika dengan mengendarai motor Norton tua.